Pages

Friday, March 25, 2011

Nama-Nama Nabi SAW Dari Dala'il al-Khairat


Dari seluruh makhluk dan kejadian *
Engkaulah satu pilihan Tuhan...
Tiada yang lebih tinggi kemuliaan *
mahupun kesamaan sebagai utusan...
Jika demikian diberi sanjungan *
Alangkah bahagia siapa berdampingan...
Engkau sebaik-baik teladan dan ikutan *
Alangkah derita siapa yang enggan...

Friday, March 18, 2011

Gempa Bumi Menurut Hadis-Hadis Nabi SAW


Banyaknya berlaku gempa bumi adalah antara tanda-tanda kiamat. Berikut adalah antara hadis-hadis Nabi SAW yang menyebut demikian.


Hadis Pertama:

عن أبي هريرة رضي الله عنه، أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: " لا تقوم الساعة حتى تقتتل فئتان عظيمتان، تكون بينهما مقتلة عظيمة، دعوتهما واحدة،.. وتكثر الزلازل..". الحديث بطوله، رواه البخاري، ورواه مسلم أوله [صحيح البخاري: كتاب الفتن : باب خروج النار، وانظر فيه أيضاً كتاب الاستسقاء، باب ما قيل في الزلازل. وصحيح مسلم: كتاب الفتن :باب إذا تواجه المسلمان بسيفيهما رقم (17)].

Terjemahan:

Dari Abu Hurairah RA bahawa Rasulullah SAW bersabda:

“Tidak berlaku kiamat sehinggalah terjadinya perang antara dua kelompok besar yang menyebabkan kematian yang amat banyak, sedangkan seruan mereka adalah sama (yakni dalam menegak keadilan, dan dikatakan telah terjadi perang tersebut antara Sayidina ‘Ali dan Mu’awiyah),… dan terjadi banyak gempa bumi…”.

(Sahih al-Bukhari dan Muslim)


Hadis Kedua:

عن سلمة بن نُفيل السكّوني رضي الله عنه قال: كنا جلوساً عند رسول الله صلى الله عليه وسلم إذ قال قائل: يا رسول الله، هل أُتيت بطعام من السماء؟ الحديث بطوله، وفي آخره، فقال صلى الله عليه وسلم: "... وبين يدي الساعة موتان شديد، وبعده سنوات الزلازل". رواه أحمد والدارمي والطبراني والبزار وأبو يعلى، برجال ثقات، وصححه ابن حبان والحاكم وأقره الذهبي [مسند أحمد (4: 104) وسنن الدارمي (1: 32) والمعجم الكبير (7: 59) ومسند الشاميين (1: 396ـ 397) وكشف الأستار (3: 140) ومسند أبي يعلى (12: 270ـ 271) والمستدرك (4: 447) وصحيح ابن حبان (5: 180) ومجمع الزوائد (7: 306)].

Terjemahan:

Dari Salamah bin Nufail al-Sakkuni RA katanya: Kami pernah duduk bersama Rasulullah SAW, lalu seseorang bertanya: Ya Rasulullah, apakah tuan pernah diberi makanan dari langit?... di akhirnya sabda baginda:

“…Dan sebelum kiamat terjadi kematian yang dahsyat dan sesudahnya pula berlaku tahun-tahun gempa bumi”.

(Ahmad, al-Darimi, al-Tabarani, al-Bazzar, Abu Ya’la, Ibn Hibban dan al-Hakim. Hadis sahih)


Hadis Ketiga:

عن عبد الله بن حوالة رضي الله عنه قال: بعثنا رسول الله صلى الله عليه وسلم حول المدينة على أقدامنا... الحديث، وفي آخره: ثم وضع يده على رأسي ـ أو على هامتي، ثم قال: "يا ابن حوالة إذا رأيت الخلافة قد نزلت الأرض المقدسة، فقد دنت الزلازل والبلايا والأمور العظام، والساعة يومئذ أقرب إلى الناس من يدي هذه من رأسك". رواه أحمد وأبو داود والبخاري والفسوي في تاريخيهما، والحاكم وصححه وأقره الذهبي [مسند أحمد (5: 288) وسنن أبي داود: كتاب الجهاد: باب في الرجل يغزو يلتمس الأجر والغنيمة، رقم (2535) والتاريخ الكبير (8: 436ـ 437) والمعرفة والتاريخ (1: 266ـ 267) والمستدرك (4: 425) ومسند الشاميين (3: 173ـ 174)].

Terjemahan:

Dari Abdullah ibn Hawalah RA katanya: Rasulullah SAW pernah mengutus kami kepada penduduk sekitar Madinah dengan berjalan kaki,.... di akhirnya kata beliau: Kemudian baginda meletak tangannya di kepalaku, kemudian bersabda:

“Ya Ibnu Hawalah, jika kamu melihat khilafah telah turun di Bumi Suci (yakni, Syam dan telah pun berlaku di zaman Mu’awiyah tahun 40H), maka sesungguhnya telah hampirlah gempa bumi, bala bencana dan perkara-perkara besar, dan kiamat pada hari itu lebih hampir kepada manusia berbanding hampirnya tanganku ini dari kepalamu”.

(Ahmad, Abu Dawud dan al-Hakim. Hadis sahih)


Gempa-Gempa Bumi Paling Dahsyat


Berikut adalah 30 gempa bumi yang paling dahsyat dalam sejarah dunia:


1. 1556: Shaanxi, China - Kekuatan 8.0 skala richter. Korban nyawa 830,000.


2. 1908: Messina, Itali - Kekuatan 7.5 skala richter. Korban nyawa 80,000.


3. 1920: Haiyuan, China - Kekuatan 7.8 skala richter. Korban jiwa 200,000.


4. 1923: Kanto, Yokohama, Jepun - Kekuatan 7.7 @ 8.3 skala richter. Membentuk tsunami setinggi 12 meter. Korban nyawa 143,000.


5. 1935: Quetta, India – Kekuatan 7.5 skala richter. Meragut 50,000 nyawa.


6. 1939: Erzincan, Turki – Kekuatan 7.9 skala richter. Menyebabkan 33,000 orang maut.


7. 1939: Chillan, Chile – Kekuatan 8.3 skala richter. Menyebabkan 28,000 maut.


8. 1948: Ashgabat, Turkmenistan - Kekuatan 7.7 skala richter. Korban jiwa 110,000.


9. 1960: Chile - Kekuatan 9.5 skala richter. Korban nyawa lebih dari 1,600.


10. 1960: Barat daya Maghribi – Kekuatan 5.7 skala richter. Menyebabkan kira-kira 12,000 maut.


11. 1970: Chimbote, Peru - Kekuatan 7.9 skala richter. Korban jiwa 70,000.


12. 1976: Tangshan, Cina - Kekuatan 7.8 skala richter. Korban jiwa 240,000, bahkan dijangka 700,000.


13. 1976: Guatemala – Kekuatan 7.5 skala richter. Menyebabkan 22,778 terbunuh.


14. 1978: Timur Laut Iran – Kekuatan 7.7 skala richter. Menyebabkan 25,000 maut.


15. 1985: Mexico Tengah – Kekuatan 8.1 skala richter. Meragut lebih 9,500 nyawa.


16. 1988: Barat Laut Armenia – Kekuatan 6.9 skala richter. Menyebabkan 25,000 maut.


17. 1990: Barat Laut Iran – Kekuatan 7.3 skala richter. Meragut 50,000 nyawa.


18. 1993: Latur, India - Kekuatan 6.0 skala richter. Korban jiwa lebih 1,000.


19. 1995: Kobe, Jepun – Kekuatan 7.2 skala richter. Meragut 6,000 nyawa.


20. 1998: Utara Afghanistan dan Tajikistan – Kekuatan 6.9 skala richter. Menyebabkan 5,000 orang terbunuh.


21. 1999: Taiwan – Kekuatan 7.6 skala richter. Menyebabkan 2,400 maut.


22. 1999: Turki – Kekuatan 7.4 skala richter. Meragut 17,000 nyawa.


23. 1999: Colombia – Kekuatan 6.0 skala richter. Meragut 1,171 nyawa.


24. 2001: India – Kekuatan 7.9 skala richter. Menyebabkan 2,500 maut, bahkan dijangka 13,000 orang.


25. 2003: Bam, Iran – Kekuatan 6.5 skala richter. Menyebabkan lebih 41,000 terbunuh.


26. 2004: Gempa dan Tsunami Lautan Hindi - Kekuatan 9.2 skala richter, setara 23,000 bom atom. Sebanyak 11 negara terlibat dan korban jiwa 227,898.


27. 2005: Kashmir - Kekuatan 7.6 skala richter. Korban nyawa 79,000.


28. 2006: Yogyakarta, Indonesia - Kekuatan 6.2 skala richter. Meragut lebih dari 6,500 nyawa.


29. 2008: Sichuan, China - Kekuatan 7.0 skala richter. Korban nyawa 87,000.


30. 2011: Sendai, Fukushima, Jepun - Kekuatan 8.9 skala richter. Membentuk tsunami setinggi 10 meter dan letupan loji nuklear. Korban nyawa dijangka puluhan ribu... (sedang dalam bancian)


Sumber:

- Tempo Interaktif

- Rakyat Merdeka

- Wikipedia


Thursday, March 17, 2011

Mempertahan Syeikh 'Ali Jum'ah (2)

Mufti Mesir Dr. Ali Jum`ah Yang Berani dan Dizolimi

Oleh: Ustaz Muhammad Husni Ginting

Sebelum terungkapnya cerita ini banyak kalangan orang yang menghina dan mencela Doktor Ali Jum`ah, karena mereka menganggap bahwa beliau sebagai ulama yang selalu mengikuti kemauan pemerintah, anggapan tersebut tidak memiliki dalil sedikit pun, bahkan sebenarnya beliau selalu tidak menurutkan kemauan pemerintahan Mesir, demikian juga beliau selalu berbeda pendapat dengan Mantan Syeikhul Azhar Muhammad Sayyid Tontowi.

Saya pernah mendengar langsung dari mulut Syeikh Ali Jum`ah ketika beliau mengajar di Masjid Sultan Hasan : "Saya tidak takut di turunkan dan dan di berhentikan", benar Syeikh Ali Jum`ah selama ini masih tetap dengan pendiriannya seperti sebelum diangkat menjadi Mufti Mesir.

Saya berharap siapa saja yang berburuk sangka dengan beliau sebelum ini agar kiranya memohon maaf, karena tuduhan yang telah mereka sampaikan adalah fitnah yang tidak memiliki bukti yang nyata, dengan jelas juga Syeikh Ali Jum`ah telah mengatakan di dalam wawancara sebelum jatuhnya Husni Mubarok : "Wahai pemuda yang ikut berdemontrasi jika kamu di tangkap oleh polisi maka saya akan turun tangan membebaskan kamu", hal ini tentu beliau laksanakan untuk menjaga darah dan kehormatan para pemuda yang turun berunjuk rasa.

Perkara ini masih dianggap biasa bagi mereka yang membenci Syeikh Ali Jum`ah yang berlatar belakang sufi, mereka membenci Mufti bukan karena sikapnya, tetapi mereka benci karena Syeikh Ali Jum`ah itu seorang sufi yang menebarkan ilmu tasawuf di Mesir.

Cerita yang saya ingin nukilkan adalah berita dari Petinggi Intelijen Keamanan Negara Mesir yang mengaku di televisi dan surat kabar al-Fajar beberapa pengakuan yang bersangkut paut dengan Husni Mubarok, Ala` Mubarok, Ishom Syaraf ( Perdana Menteri sekarang -red ), dan Mufti Mesir .

Di antara pengakuannya yang sangat penting dan berbahaya adalah : Bahwa Intelijen Keamanan Negara Mesir telah membuat alat rahsia dan mata-mata untuk Mufti Ali Jum`ah, bukan saja sampai di situ bahkan Intelijen Keamanan Negara Mesir telah mengancam Mufti, terlebih-lebih ketika Mufti Doktor Ali Jum`ah mengeluarkan tiga fatwa yang tidak menyenangkan pihak pemerintah dan polisi, di antara fatwanya adalah :

1 - Haramnya sistem waris kedudukkan dan kepresidenan .

Fatwa ini benar-benar membuat pemerintah marah, sebab Husni Mubarok telah berencana mewariskan tahtanya kepada putera bongsunya Jamal Mubarok, fatwa ini juga membuat jalan Jamal Mubarok meraih tahta menjadi jauh.

2 - Haramnya pungutan polisi di jalan raya.

Fatwa ini menjelaskan bahwa uang yang diambil oleh polisi dari para pemandu kendaraan di jalan raya dan uang yang dipungut dari rakyat merupakan raswah (uang suap-red) yang haram di makan, fatwa ini membuat para polisi menjadi marah sebab banyak di antara polisi-polisi yang menyalah gunakan kekuasaan.

3 - Haramnya membeli suara ketika pemilihan umum.

Fatwa ini menggegerkan pemerintah dan seluruh calon perlemen dari Partai Wathan Demokrasi (partainya Mubarok-red ) sebab banyak di antara mereka yang membeli suara rakyat agar menang di dalam pemilihan umum, fatwa ini memburukkan muka para pejabat dan anggota parlimen.

Menurut Petinggi Intelijen Keamanan Negara Mesir tersebut : "Sebab itulah Ali Jum`ah tidak diangkat menjadi Syeikh al-Azhar ".

Padahal beliau telah memiliki syarat, dan paling berhak untuk menduduki jabatan Syeikh al-Azhar, sebab selama ini setiap Syeikh al-Azhar meninggal dunia maka akan diganti oleh Mufti yang masih memegang jabatan Mufti ketika wafatnya Syeikh al-Azhar, ketika Syeikh Jadul Haq (Syeikh Azhar sebelum Tontowi -red) meninggal dunia maka Syeikh Sayyid Tontowi yang ketika itu menjabat sebagai Mufti Mesir diangkat menjadi Syeikh al-Azhar al-Syarif.

Dari pengakuan Intelijen tersebut dapatlah kita ketahui bahwa Syeikh Ali jum`ah bukan seorang pencari muka di depan pemerintah, dan pegakuan ini bukan dibuat-buat karena mengingat pada masa sekarang Pusat Intelijen Keamanan Mesir mendapat tekanan yang besar dari rakyat dan pemerintah tentera, sehingga markaz mereka didemon dan dibakar masa.

Rujukan :

1 - Surat kabar al-Fajar, no : 295, Senin 14/3/2011, halaman : 8.

Thursday, March 3, 2011

Bapa Kebangkitan Islam Turki, Prof. Erbakan ke Rahmatullah

Oleh Ustaz Abdul Halim Abdullah

Prof. Dr. Najmuddin Erbakan, Bapa Kebangkitan Islam Turki Moden.

Kelmarin (27hb Feb. 2011), Prof Erbakan, 85 tahun, kembali ke rahmatullah setelah puluhan tahun berjuang mengembalikan kegemilangan Islam di Turki, pusat Empayar Uthmaniah lalu. Jenazah beliau disolatkan semalam hari Selasa di Masjid Al-Fateh, Istanbul. Semasa saya mula terlibat dalam gerakan Islam ketika di sekolah menengah (1981-1982), nama beliau telah mula kedengaran pada kami, bahkan satu-satunya ketika itu yang kedengaran di Malaysia di kalangan ahli-ahli gerakan atau harakah Islam. Ketika itu Tayyib Ergodan baru berumur sekitar 27 tahun dan belum terserlah di dunia Islam.

Bandaraya Istanbul, pernah menjadi ibu negara dunia di zaman Khilafah Islam Uthmaniah. Erbakan mencurahkan segala jiwa raganya berusaha mengembalikan kegemilangan tersebut sekali lagi.

Najmuddin Erbakan dilahirkan pada 29.10 1926, dua tahun selepas kejatuhan Khalifah Uthmaniah yang terakhir, Sultan Abdul Hamid II. Al-Marhum beroleh ijazah kejuruteraan mekanikal pada tahun 1948 di Turki dan menamatkan Ph.D di bidang kejuruteraan engin di University of Ukhon, Germany pada tahun 1956. Beliau pernah menjadi ketua jurutera-jurutera penyelidik di kilang engin Clovez. Di situ beliau berjaya merekacipta kereta kebal yang boleh bergerak dengan menggunakan apa sahaja jenis bahanapi. Pihak di German cuba agar beliau terus menetap di sana kerana kepintarannya, namun beliau tetap mengambil keputusan untuk pulang berkhidmat di negara asalnya lalu mengajar sebagai pensyarah di Universiti Istanbul. Beliau menjadi Professor Madya ketika berumur 27 tahun dan Professor ketika berumur 29 tahun dan merupakan professor yang termuda di Turki ketika itu. Beliau juga mengasaskan kilang engin diesel bersama dengan 300 orang kenalannya. Kilang tersebut masih beroperasi hingga ke hari ini dan mengeluarkan kira-kira 30,000 engin diesel setiap tahun. Dalam satu projek yang lain beliau bersama dengan 22 orang jurutera kenalannya berjaya membuat kereta nasional pertama bagi Turki.

Rakyat Turki membantah pengharaman hijab di premis-presmi kerajaan dan universiti di Turki, berdasarkan Perlembagaan Sekular Turki peninggalan Kamal Ataturk yang dijaga oleh Tentera Turki dokongan Amerika dan Eropah.

Datuknya seorang yang rapat dengan Sultan Abdul Hamid II, khalifah terakhir umat Islam yang digulingkan oleh Kamal Ataturk, boneka Barat dan Yahudi bertopeng warga Turki. Ayahnya adalah seorang pensyarah di bidang Syariah dan Undang-undang.

Kesan pembaratan yang dilakukan oleh Kamal Ataturk sangatlah besar. Lahir dari serangan tersebut generasi demi generasi Turki yang sekular dan jauh dari Islam. Kisah masyhur yang biasa kita dengar seperti azan dilaungkan dalam bahasa Turki d zaman Ataturk adalah kisah dari Turki yang tidak asing lagi. Antara kisah yang memilukan hati sesiapa yang mendengarnya ialah pada suatu hari seorang asing lalu sebuah kampung di Turki. Bila masuk waktu solat, dia ke sebuah surau kosong di situ lalu melaungkan azan. Setelah azan dia mendapati seorang tua datang dan berkata bahawa dia pernah mendengar azan seperti itu ketika di zaman kecilnya dulu, sebab itu dia datang ke surau untuk melihat sendiri siapa yang melaungkan azan dalam bahasa Arab tersebut. Dikatakan saluran televisyen Turki adalah seteruk saluran Barat dalam merosakkan akhlak dan menyimpang dari norma-norma Timur apatah lagi Islam.

Kamal Ataturk (1881-1938). Beliau bertanggungjawab menamatkan era Khilafah Islam selama 1,292 tahun yang dibina oleh Rasulullah saw dari tahun kewafatan Rasulullah saw dan perlantikan Abu Bakar As-Siddiq pada 632M hingga perlucutan jawatan khalifah Sultan Abdul Hamid II pada 1924M.

Dengan berkembangnya sekular di Turki dan mendapat dokongan Barat, kini tentera Turki sendiri mempunyai kepimpinannya sendiri dan tunduk kepada agenda dan arahan Barat. Tentera Turki melindungi Agenda Barat dengan menggunakan ungkapan “Sistem Sekular Turki peninggalan Kamal Ataturk, pengasas Turki Moden”. Ini bermakna Tentera Turki tidak tunduk kepada Kementerian Pertahanan Turki seperti negara-negara lain. Setiap kali usaha kerajaan Turki yang pernah dipegang oleh Erbakan atau Erdogan (kini) yang menampakkan warna Islam akan dicantas oleh pihak Tentera dengan alasan bertentangan dengan Perlembagaan Sekular Turki yang diasaskan oleh Kamal Ataturk.

Pada tahun 1970 beliau mengasaskan Parti Badan Nasional. Ia adalah parti bercorak Islam yang pertama di zaman Turki moden sejak runtuhnya Khilafah Uthmaniah yang berpusat di Turki. Beliau menggariskan objektif partinya dengan jelas dalam kata-katanya seperti berikut, “Umat kita adalah umat Iman dan Islam. Freemason dan Komunis berusaha terus menerus untuk merosakkan umat ini dan telah mencapai banyak kejayaan. Kuasa, media, perniagaan dan ekonomi berada di tangan mereka. Dalam berhadapan dengan taufan yang dahsyat ini, kita tidak mempunyai pilihan selain bekerja keras dengan satu hati dan satu barisan, sehingga kita dapat mengembalikan Turki kepada sejarahnya yang pertama dahulu, dan kita dapat menghubungkan sejarah kita yang gilang gemilang dengan Turki hari ini yang berpotensi tinggi”. Sesungguhnya ia adalah kalimat-kalimat seolah-olah mencampakkan batu ke air yang tenang, membakar semangat belia Turki untuk bekerja memenangkan Islam dan Agendanya berhadapan dengan Agenda Barat dokongan golongan sekular dan tentera di Turki. Setelah 9 bulan beroperasi, parti tersebut diharamkan oleh mahkamah Keselamatan Dalam Negeri setelah amaran dikeluarkan oleh Ketua Tentera, Hussein Batur, manakala harta bendanya dirampas atas dakwaan menjalankan aktiviti bertentangan dengan Perlembagaan Sekular, berusaha membenteras sekular, mendirikan sebuah kerajaan Islam di Turki dan menentang Prinsip-prinsip Ataturk.

Pada tahun 1973 beliau diberikan “keampunan” lalu menubuhkan Parti Salamah Nasional, menyertai Pilihanraya Umum Turki dan memenangi 48 kerusi, satu bilangan yang cukup untuk membentuk kerajaan campuran dengan Parti Republik Rakyat yang diasaskan oleh Kamal Ataturk. Parti Salamah mendapat 7 kementerian di mana beliau sendiri memegang jawatan Timbalan Perdana Menteri. Ketika itu beliau membentangkan beberapa langkah seperti mengharamkan Freemason di Turki, mengeratkan ikatan dan hubungan Turki dengan negara-negara umat Islam, memberikan sokongan padu kepada umat Palestin dalam menentang Zionis dan menarik kepercayaan Parlimen terhadap Menteri Luar Negeri ketika itu, Khairuddin Urkman yang terang-terang menyokong Israel. Namun selepas 9 bulan kerajaan campuran tersebut beroperasi, ia terpaksa dibubarkan beberapa ketika kerana tekanan dari golongan sekular. Selepas itu kerajaan campuran dibentuk semula di antara Parti Salamah dengan Parti Keadilan Turki pimpinan Sulaiman Damiral, yang disebut umum sebagai salah seorang tokoh Freemason juga. Pada tahun 1974, ketika Perdana Menteri Turki berada di luar negara, Timbalan Perdana Menteri, Professor Erbakan menghantar Tentera Turki bagi mengembalikan Pulau Cyprus, yang terletak dilautan Medditerranean di selatan Turki, ke tangan Turki. Pulau Cyprus dibuka oleh Ummu Haram r.a dan para Sahabat Nabi s.a.w di zaman Khalifah Uthman bin Affan. Ketika Khilafah Uthmaniah semakin melemah, Yunan (Greek) berjaya menjajahnya dengan dokongan Barat dan Eropah. Namun kesan dari keputusan Erbakan yang menghantar Tentera Turki ke sana, hari ini Turki berjaya mengekalkan pemerintahannya di wilayah seluas satu pertiga dari keseluruhan Pulau Cyprus.

Pada 6.9.1980, Erbakan melancarkan demonstrasi di bandar Konia mengutuk penjajahan Yahudi ke atas bumi Palestin. Ia adalah anjuran Parti Salamah Nasional dan dihadiri lebih setengah juta orang. Sehari selepas itu Tentera Turki membuat rampasan kuasa di bawah pimpinan General Kan’an Efren dengan alasan membendung “arus Islam”, “semangat taasub Islam yang ditunjukkan di Konia” serta memenjara Erbakan dan teman-temannya dengan dakwaan “bekerja ke arah mengubah undang-undang sekular kepada prinsip-prinsip Islam”.

Selepas 3 tahun dipenjara, Erbakan dibebaskan dan mengasaskan Parti Rafah Nasional dengan mengambil kesempatan beberapa perubahan yang berlaku di dalam Perlembagaan. Rakyat Turki menggelarnya “Bapa Tujuh Ruh” (hidup semula setelah mati 7 kali) kerana banyaknya beliau keluar masuk mahkamah dan penjara. Sebaik keluar penjara dan mengasaskan Parti Rafah, pihak Mahkamah dan Tentera memberikan tekanan yang kuat kepada beliau untuk menggagalkan dakwahnya sampai kepada masyarakat Turki, apatah lagi tahun 1983 tersebut adalah tahun Pilihanraya Umum Turki. Akibatnya Parti Rafah hanya memenangi 1.5% dari kerusi yang dipertandingkan. Namun Erbakan tidak berputus asas dan dengan kegigihan beliau dalam Pilihanraya Umum 1996, Parti Rafah memenangi sebanyak 185 kerusi menjadikannya parti yang terbesar di dalam Parlimen. Kali ini Erbakan membentuk kerajaan campuran bersama Puan Professor Tansu Ciller, ketua Parti Jalan Yang Benar. Sebaik Erbakan menjadi Perdana Menteri, beliau membuat lawatan demi lawatan ke negara-negara umat Islam, membentuk G-8 (Iran, Pakistan, Indonesia, Mesir, Nigeria, Bangladesh dan Malaysia) seperti langkah Barat yang telah lama membentuk G-7. Beliau juga bertekad mendirikan masjid terbesar di Medan Taqsim di tengah-tengah bandaraya Istanbul yang menempatkan patung besar Kamal Ataturk. Langkah-langkah beliau menyebabkan Tentera Turki mengetatkan sekatan dan tekanan ke atasnya dengan menggunakan segala jentera negara termasuk media massa sehingga Kerajaan Turki ketika itu terpaksa dibubarkan. Pada tahun 1998, Parti Rafah diharamkan oleh Mahkamah atas dakwaan “bekerja mengubah sistem sekular Turki” di samping mengharamkan Erbakan dan beberapa orang temannya aktif dalam politik selama 5 tahun.

Malaysia pada akhir tahun-tahun 1970an. Saya dibelakang sekali dan dikiri sekali, ketika di MRSM Kuantan, Pahang. Ketika ini nama Erbakan telah mula tiba di Malaysia sebagai salah seorang pejuang Islam di dunia, khususnya pada mereka yang menyertai usrah di sekolah dan membaca majallah bulanan “Risalah”.

Pada tahun 1998, dengan menggunakan temannya Ismail Alib, Erbakan menubuhkan Parti Fadhilah yang kemudiannya dipimpin oleh Rajani Quthan. Pada tahun 2000, Mahkamah menjatuhkan hukuman penjara selama setahun ke atas Erbakan dengan tuduhan “mencetuskan kebencian agama dan puak” serta mengharamkan beliau terlibat dalam politik sepanjang hayat. Pihak Mahkamah menggunakan ucapan Erbakan dalam Pilihanraya Umum 1994 sebagai bahan bukti lapuk bagi mendakwa beliau. Pada tahun 2001 Parti Fadhilah diharamkan oleh Mahkamah dengan tuduhan “menentang sekular”.

Tanpa berputus asa, Erbakan mendorong Rajani Quthan sehingga tertubuhnya Parti Saadah. Pada masa yang sama, anak didiknya Rajab Tayyib Erdogan yang pernah menjadi Datuk Bandar Istanbul, menubuhkan Parti Keadilan dan Pembangunan. Pada tahun 2003, Erbakan sekali lagi dijatuhkan hukuman 2 tahun penjara oleh Mahkamah dengan tuduhan “menyalahgunakan harta Parti Rafah yang telah diharamkan”. Ketika itu umur Al-Marhum 77 tahun.

Hari ini : Presiden Turki, Abdullah Ghaul, dan Perdana Menteri Turki, Tayyib Erdogan, kedua-duanya anak murid Erbakan sedang meminpin Turki melalui Parti Keadilan dan Pembangunan. Sebaik dan setiap kali parti mereka menang Pilihanraya, Tayyib Erdogan mengumumkan “akan mempertahankan sistem sekular” di Turki, tetapi aktiviti-aktiviti dan penampilan anggota dan partinya di medan masyarakat Turki pula adalah Islamik, bertentangan dengan Turki. Isteri Abdullah adalah isteri Presiden yang pertama memakai hijab sejak kejatuhan Khilafah Uthmaniah pada 1924. Parti Saadah yang mengikut cara Erbakan ditentang oleh tentera. Method Abdullah dan Erdogan menarik perhatian ramai kawan dan lawan di seluruh dunia termasuk Malaysia dimana ada kumpulan yang cuba dinamakan kumpulan “Erdogan” samada oleh mereka sendiri atau oleh pihak-pihak yang lain yang bermuslihat.

Dalam Pilihanraya Umum 2002, Parti Keadilan dan Pembangunan pimpinan Tayyib Erdogan, kini Perdana Menteri Turki, memenangi sebanyak 363 dari 550 kerusi Parlimen, manakala Parti Saadah tidak mendapat sebarang kerusi kerana tidak mendapat bilangan undi minima 10% dari jumlah undian pengundi seluruh Turki. Kini giliran anak-anak muridnya pula menyambung perjuangan politik beliau di fasa yang seterusnya.

Erbakan

Dari sedikit kisah Al-Marhum kita dapati sijil, karier, penjara, tekanan, umur dan penyakit tidak sedikitpun dapat menghalang beliau dari berkerja dan berjihad mengembalikan kegemilangan Islam di Turki dan Dunia Islam. Seorang wartawan pernah mengemukakan soalan sebab atau rahsia beliau meninggalkan dunia intelektual yang telah beliau kuasai khususnya dalam bidang kejuruteraan dan beralih ke bidang jihad masyarakat. Beliau menjawab, “Allah telah mengurniakan saya sehingga saya dapat memberi khidmat intelektual kepada negara saya dan dunia amnya. Selepas itu Allah telah memberi petunjuk kepada saya ke arah jalan yang lebih baik melalui amal dan jihad demi kebaikan umat seluruhnya. Mungkin sahaja seseorang itu mendapat gelaran Dr. di universiti, bahkan mendapat hadiah Nobel, akan tetapi jika kehidupannya sempit, rendah dan kurang akhlak, apa menfaat yang dia perolehi dari gelaran dan hadiahnya itu ? Oleh itu bekerja dan berjihad demi umat dan negara adalah tugas yang sebaik-baiknya.

Moga Allah swt merahmati Al-Marhum, menempatkannya di Syurga Firdaus bersama para Nabi-nabi, Siddiqiin, Syuhadak dan Solihin. Mereka adalah sebaik-baik teman di Akhirat kelak. Moga Allah swt memberi taufik dan hidayah-Nya kepada kita agar mencontohi perjuangan dan kesabaran beliau, serta kelebihan beliau yang sedikitpun kejayaan pengajian uniersiti dan kariernya tidak dapat memesongnya walau seinci dari tugas yang lebih besar, lebih utama dan mendapat ganjaran yang lebih besar di Akhirat, itulah tugas para Rasul a.s, berada di Jalan Dakwah yang berkat ini. Ameen.

Ustaz Halim: www.inijalanku.wp.com